Dua belas ruko di Pasar Sambas hangus dilalap api, Rabu (22/7) sekitar pukul 12.15 WIB. Amukan si jago merah yang membakar ruko-ruko dua lantai ini diduga bersumber dari arus pendek di Toko Canada.
Peristiwa yang minus korban jiwa manusia ini menimbulkan kerugian yang diprediksi mencapai miliaran rupiah. Salah satu ruko yang hangus di tepi Sungai Pendawan itu adalah Kantor BCA Cabang Sambas.
Api dari toko penjual sembako itu semakin membesar karena cuaca kering akibat pengaruh musim kemarau. “Saya melihat jelas, api itu berasal dari toko sembako Canada,” kata Syabas Khan, tokoh masyarakat Sambas kepada Suara Pemred di TKP
Saksi lain, Araffur menjelaskan, api dan kepulan asap pertama kali terlihat dari Toko Canada yang kemudian menjalar ke 11 ruko lainnya. “Kejadiannya sekitar pukul 12.15 WIB siang, waktu saya hendak berbelanja di pasar. Saya tiba-tiba mendengar teriakan kebakaran oleh masyarakat di sekitar lokasi,” katanya.
Para pemilik ruko lain menjadi panik sehingga berusaha membantu regu pemadam kebakaran yang berusaha mematikan kobaran api. Ratusan warga yang menyaksikan peristiwa itu diawasi ketat oleh petugas kepolisan dan Satpol PP Pemkab Sambas.
Api sangat cepat menyambar 12 ruko tersebut. Sesekali terdengar bunyi dentuman suara nyaring yang diduga berasal dari tabung gas di ruko-ruko itu. Kapolres Sambas, AKBP Sunario yang langsung turun ke lapangan menyatakan, sudah 12 ruko yang terbakar.
“Penyebabnya masih belum bisa diketahui, juga kerugian akibat kebakaran ini. Kita masih amankan lokasi kejadian, untuk selanjutnya penyebab baru akan dilakukan penyelidikan,” tandas Sunario.
Hamdani, warga lain mengaku mengetahui peristiwa itu sekitar pukul 14.00 WIB. “Api merembet cepat ke ruko-ruko, namun petugas pemadam kebakaran memblokir kobaran api sehingga tidak sampai menghanguskan satu blok,” ujarnya.
Hamdani, warga lain mengaku mengetahui peristiwa itu sekitar pukul 14.00 WIB. “Api merembet cepat ke ruko-ruko, namun petugas pemadam kebakaran memblokir kobaran api sehingga tidak sampai menghanguskan satu blok,” ujarnya.
Menurut Hamdani, kebakaran itu segera padam karena petugas cepat memadamkan api. “Saya kurang tahu api berasal dari mana,” katanya.